5:15 PM
Haris Pradipta
(Sidoarjo, HARISPRADIPTA.blogspot.com)
PT. Pembangkitan Jawa Bali (PTPJB) adalah merupakan perusahaan swasta, anak perusahaan dari PLN (Perusahaan Listrik Negara). Dan beberapa waktu yang lalu, perusahaan ini baru saja mengadakan tes untuk rekrutmen siswa On the Job Training, yang selanjutnya akan diangkat menjadi karyawan pada perusahaan ini.
klik untuk mengunjungi PTPJB
Namun kali ini saya sedang tidak membicarakan profil perusahaan tersebut. Saya hanya ingin berbagi pengalaman setelah saya menjalani tes akademis dan bahasa Inggris (tes pertama) yang diadakan PTPJB tersebut. Karena dari pengamatan saya, setelah beberapa kali PTPJB mengadakan tes rekrutmen, para calon peserta tes kebanyakan tidak mengetahui tes seperti apa yang akan dihadapinya (termasuk saya dan teman-teman ajaib saya ...).
Karena tes tersebut bertajuk "Tes Akademis dan Bahasa Inggris," saya menerka-nerka tes seperti apa yang akan saya hadapi. Prediksi pertama untuk Tes Akademis, tes tersebut adalah serangkaian tes tertulis tentang bidang pendidikan saya, sukur-sukur kalau tes tersebut adalah pilihan ganda (maka saya mulai mengumpulkan kembali buku-buku kuliah saya). Prediksi kedua, tes akademis tersebut mirip dengan tes akademis CPNS (maka saya mulai bertanya-tanya pada saudara-saudara yang kerajingan tes CPNS). Prediksi terakhir, tes tersebut adalah TPA (Tes Potensi Akademik yang biasa keluar saat psikotes (maka saya mulai mempelajari sinonim dan anonim...). Untuk tes bahasa Inggris, perkiraan saya tes tersebut pasti tidak jauh beda dengan tes TOEFL. Lama, membosankan dan melelahkan.
Lalu seperti apa sebenarnya Tes Akademis dan Bahasa Inggris tersbut? Tes Akademis PTPJB seperti prediksi saya yang pertama. Karena pendidikan saya Tekni Sipil, maka tes tersebut hanya dalam lingkup Teknik Sipil. Walaupun begitu, sudah mencakup semua bidang Teknik Sipil. Bidan tersebut antara lain. Manajemen Konstruksi, Metode Pelaksanaan Konstruksi, Mekanika Teknik (sempat bikin kepala berasap), Hidrologi dan beberapa soal mengenai Fisika Terapan untuk bidang Teknik Sipil.
Sedangkan untuk tes bahasa inggris, tidak separah tes TOEFL. Tes hanya berupa reading section sampai empat bacaan, dengan 5 sampai 10 soal per bacaan.
Tes yang lumayan menyita energi. Namun mbak-mbak panitia yang cantik (juga profesional tentunya) cukup membuat pikiran segar kembali.
Usai tes, peserta diberikan akomodasi berupa makan siang yang cukup bergizi. KFC dengan dada ayam yang gendut sekali (sedang beruntung).
PT. Pembangkitan Jawa Bali (PTPJB) adalah merupakan perusahaan swasta, anak perusahaan dari PLN (Perusahaan Listrik Negara). Dan beberapa waktu yang lalu, perusahaan ini baru saja mengadakan tes untuk rekrutmen siswa On the Job Training, yang selanjutnya akan diangkat menjadi karyawan pada perusahaan ini.
Namun kali ini saya sedang tidak membicarakan profil perusahaan tersebut. Saya hanya ingin berbagi pengalaman setelah saya menjalani tes akademis dan bahasa Inggris (tes pertama) yang diadakan PTPJB tersebut. Karena dari pengamatan saya, setelah beberapa kali PTPJB mengadakan tes rekrutmen, para calon peserta tes kebanyakan tidak mengetahui tes seperti apa yang akan dihadapinya (termasuk saya dan teman-teman ajaib saya ...).
Karena tes tersebut bertajuk "Tes Akademis dan Bahasa Inggris," saya menerka-nerka tes seperti apa yang akan saya hadapi. Prediksi pertama untuk Tes Akademis, tes tersebut adalah serangkaian tes tertulis tentang bidang pendidikan saya, sukur-sukur kalau tes tersebut adalah pilihan ganda (maka saya mulai mengumpulkan kembali buku-buku kuliah saya). Prediksi kedua, tes akademis tersebut mirip dengan tes akademis CPNS (maka saya mulai bertanya-tanya pada saudara-saudara yang kerajingan tes CPNS). Prediksi terakhir, tes tersebut adalah TPA (Tes Potensi Akademik yang biasa keluar saat psikotes (maka saya mulai mempelajari sinonim dan anonim...). Untuk tes bahasa Inggris, perkiraan saya tes tersebut pasti tidak jauh beda dengan tes TOEFL. Lama, membosankan dan melelahkan.
Lalu seperti apa sebenarnya Tes Akademis dan Bahasa Inggris tersbut? Tes Akademis PTPJB seperti prediksi saya yang pertama. Karena pendidikan saya Tekni Sipil, maka tes tersebut hanya dalam lingkup Teknik Sipil. Walaupun begitu, sudah mencakup semua bidang Teknik Sipil. Bidan tersebut antara lain. Manajemen Konstruksi, Metode Pelaksanaan Konstruksi, Mekanika Teknik (sempat bikin kepala berasap), Hidrologi dan beberapa soal mengenai Fisika Terapan untuk bidang Teknik Sipil.
Sedangkan untuk tes bahasa inggris, tidak separah tes TOEFL. Tes hanya berupa reading section sampai empat bacaan, dengan 5 sampai 10 soal per bacaan.
Tes yang lumayan menyita energi. Namun mbak-mbak panitia yang cantik (juga profesional tentunya) cukup membuat pikiran segar kembali.
Usai tes, peserta diberikan akomodasi berupa makan siang yang cukup bergizi. KFC dengan dada ayam yang gendut sekali (sedang beruntung).
Posted in: 
